Thursday, November 24, 2011

Tuhan sedang mencari Suara Yang Sederhana Untuk Berani Meminta Kepada-Nya

Roh Tuhan berkata: “Aku telah menelusuri bangsa-bangsa untuk menemukan suatu suara kesederhanaan. Aku mencari di antara bangsa-bangsa suatu suara dengan iman seperti seorang anak kecil, namun yang Kudapati adalah orang-orang percaya yang kekanak-kanakan, bukan umatKu dengan sifat seperti seorang anak kecil. Daud bersifat seperti seorang anak kecil tetapi Saul mempunyai sifat kekanak-kanakan. Aku membenci Saul tetapi Daud menjadi kesayanganKu. Aku membenci Eli namun Samuel menjadi suara yang ingin Kudengar.”
“Mengertikah kamu bahwa Aku sedang mencari diseluruh bangsa suatu suara yang sederhana, suara buah sulung yang telah Kuberikan kepada umatKu? Karenanya, pada hari ini, saat engkau menyembah, saat engkau meninggikan Aku, Aku akan melepaskan perbendaharaanKu kedalam hatimu, dan akan memberikan bangsa-bangsa bagimu. Aku tidak sedang berbicara tentang hal-hal yang keci tetapi Aku akan memberi bangsa-bangsa.”
Tuhan berkata, “Jika engkau mengerti apa maksud-Ku itu, maka Aku akan menjumpaimu dan memenuhimu dengan kepenuhan-Ku. Dan ketika pewahyuan profetik sudah tidak ada, maka Aku yang akan memberikannya lagi padamu. Sebab pada masa Samuel, ketika ia mendatangi pengadilan Eli, tak ada pewahyuan. Disitu tidak ada pewahyuan baru. Namun Tuhan berkata, “pada hari ketika Kutemukan suara kesederhanaan pada pujian dan sukacitamu dihadapan-Ku, maka Aku akan memberimu pewahyuan profetik yang baru, yaitu kunci-kunci yang akan membuka pintu-pintu yang perlu engkau masuki. Biarkan Aku mendengar imanmu sekali lagi saat Aku menjawab doa permohonanmu,” kata Tuhan!
Tuhan berkata, “Tanyalah Aku, tanyalah Aku pada pagi ini. Tanyalah Aku, Aku menantangmu kini – untuk meminta apa saja yang engkau kehendaki. Jangan batasi Aku, Aku bukanlah Tuhan yang terbatas. Janganlah engkau berkata, ‘Dapatkah atau Akankah Tuhan melakukannya?’“ Aku berkata, “Jika engkau berkata seperti itu, maka engkau telah menghina-Ku dan para nabiKu. Hari ini, tanyalah Aku dan Aku akan memberi kepadamu bangsa-bangsa sebagai warisanmu, tanyalah Aku dan Aku akan memberi dunia sebagai warisanmu.”
Mintalah Kepada-Ku dan Aku akan mengambil kekayaan dari orang fasik dan memberikannya ke ribaan orang benar. Maukah engkau memintanya kepada-Ku? Jika engkau meminta kepada-Ku dengan iman, Aku akan memberikannya kepadamu,”kata Tuhan. “Mintalah bangsa-bangsa kepada-Ku dan Aku akan memberi apa yang engkau butuhkan sehingga akan terjadi kebangkitan ekonomi,” kata Tuhan. “Mintalah kepada-Ku, dan Aku akan memberikannya kepadamu!”
Tuhan berkata, “Mintalah kepadaKu apa yang engkau butuhkan pada hari ini, dan Aku akan memberikannya kepadamu. Angkatlah suaramu dan mintalah kepada-Ku. Apakah engkau mau keluargamu diselamatkan? Mintalah kepada-Ku.

Saturday, November 19, 2011

SEND FORTH A SHOFAR BLAST TO BE HEARD AROUND THE WORLD EVERY SHABBAT!!

A BLAST HEARD ROUND THE WORLD
God is calling His Warriors, His people, to participate in a Worldwide Event, beginning TONIGHT! – Nehemiah 4:20 – OUR GOD SHALL FIGHT FOR US
God’s greatest concern is John 17: 21 That they all may be one just as You, Father, are in Me and I in You, that they also may be one in US, so that the world may believe and be convinced that You, Father, have sent Me. I have given to them the glory and honor, which You have given me, that they may be one even as We are One.
The #1 fear of the enemy is that we, the “Body of Messiah”, would become One and Unified in the God of Abraham, Isaac and Jacob through The Messiah Yeshua Ha Mashiach.
Here is the plan! This so simple and uncomplicated! Every child of God on earth can participate.
Every Shabbat (Friday) and the following, everyone (worldwide) will blow their shofar (whether a ram’s horn, antelope horn, etc) at 7:00 PM sunset … Very simple! We can do this! No rules or regulations…no programs, no religious methods. Just blow your shofar at the set time.
If you don’t have a shofar you need not worry. Within your voice, there is the sound of the shofar. Through the empowerment of the Holy Spirit, you can make a sound, which will come out of your inner being and touch the heaven. Remember the whole point is to bring us, worldwide, into an act of unity and faith, as we release the sound of heaven; declaring the authority of the Lord’s voice, and His sovereignty over all matters upon the earth. This is not about talking or even praying. Our obedience is the prayer we raise up, as we come into alignment with the heart cry of the Lord in John 17:21-22.
We will continue every Friday. The lead shofars will blast at sunset in Jerusalem from the high place in Israel. The world will join in their time zone all around the world. This will be an act of obedience; deliberately aligning our nations, and ourselves, with God and with Israel, as the One New Man … Jew and Gentile together. The God of Abraham, Isaac and Jacob … HE ALONE IS GOD! HE IS OUR GOD
Set up a reminder for yourself on your computer or your cell phone. Put a note in a visible spot. Go apart to send forth the blast in solitude, or gather together as Shabbat begins. Send forth the blast from inside your home, from the roof, or from the hilltops (read Isaiah 13) … wherever your find yourself at 7 PM. If you begin the Sabbath with a Shabbat dinner, invite each participant to bring along a shofar to blow at the set time. The enemy will try to distract us from this blessing, so we must plan ahead and resolve to participate. There is no condemnation if you miss and forget on a Friday. Remember, this is not about religion. If you cannot send forth the blast at 7 PM for any reason, blow the shofar as soon as you can on Friday evening. Somewhere in the world you will be joining with others at that moment. (But be intentional about hitting the 7:00 hour each week.)
As an added blessing, you can research, on the web, the exact minute that Shabbat begins in Jerusalem each week (as it always changes a few minutes according to the setting sun). Then you can calculate that exact moment in your own time zone, to join with the Israeli blast, as an added blessing of unity in addition to your own 7 PM shout. Note: satan will tell you that this is a meaningless and ridiculous gesture. How he wishes that would be true … but it is NOT!! There is great power in unity and in obedience. Those are the very two things, when mixed with faith that enable the Body of Messiah to change the facts on the ground. Let’s do our part, and let the Lord do His part. May our volume of this holy sound increase with each subsequent Friday evening! May the numbers in this Army of unity increase each week as well!
This message is being sent out throughout the world. You can help by putting this out on the Web and sending it to friends and relatives, ministries, missionaries. This email can fly around the world in 24 hours. You can Facebook and twitter as well.
Blessings To You
Fellow Warriors From Jerusalem
If the British, during their occupation of Jerusalem put young men in jail for 6 month for blowing the shofar… that should tell us the power of blowing the shofar!!! We are releasing a SOUND into heaven together “As One”!

Thursday, November 10, 2011

Ketika Yesus Datang Apakah IA akan mengatakan "Hello" atau "Good-Bye" kepadamu

Membayangkan sesuatu yang sangat mengerikan mungkin akan dikatakan bukanlah sebagai sesuatu hal yang benar dalam kekristenan karena kita diajarkan untuk melihat segala sesuatu dalam cara pandang yang positif, dalam pengharapan kepada Tuhan dan percaya atas rancangan Allah yang sempurna atas kehidupan setiap pribadi orang percaya.
Tetapi sesungguhnya mempunyai “spiritual discerment”  , kepekaan dalam roh akan hal-hal yang Tuhan nyatakan akan terjadi pada hari-hari terakhir termasuk hal-hal yang sangat mengerikan atau akan membahayakan kita bukanlah suatu kesalahan, malah Firman Tuhan mengajarkan kita harus mengejar karunia nubuatan, yang berada dalam ayat pertama ketika Rasul Paulus berbicara tentang karunia-karunia Roh (I Korintus 14:1)
Para nabi di masa lalupun telah melakukannya seperti : Yesaya, Yeremia, Yehezkiel, membayangkan kehancuran bangsa Israel, bangsanya sendiri. Mungkin kita berpikir bahwa yang Tuhan nyatakan dalam roh saudara bisa jadi hanyalah bayangan dari pikiran atau imajinasi kita sendiri saja. Itupun dapat dikatakan benar karena bagi orang percaya tidak boleh hanya berimajinasi tanpa keruan dan ngawur. Semuanya harus diuji dan tunduk berdasarkan terang Firman Tuhan serta diteguhkan olehnya.
Tetapi, sekarang apakah yang  engkau bayangkan atau mungkin engkau rasakan dalam “kepekaan rohmu” ketika kita sedang membaca, menerima dan melihat nubuatan-nubuatan tentang akhir jaman yang sedang terus menerus digenapi ? Menerima banyak pewahyuan, penyingkapan dan pengertian mengenai apa yang sedang terjadi di hari-hari terakhir ini ? Menyaksikan tanda-tanda yang Yesus katakan akan terjadi sebelum kedatanganNya yang kedua kali terus digenapi ?
Bukankah yang ada dalam pikiran kita saat itu adalah KITA TAHU BAHWA HARI KEDATANGAN YESUS SUDAH SANGAT SANGAT DEKAT DAN SAAT-SAAT PENGANGKATAN SUDAH DI AMBANG PINTU.
Bagi orang percaya yang sering merenungkan Firman Tuhan siang dan malam sebagaimana perintahNya, tentunya kedatangan Kristus tidaklah seperti pencuri di malam hari, karena kita telah menyiapkan diri sebagaimana lima anak dara yang bijaksana dengan membeli minyak agar pelitanya tetap menyala.
Kita juga akan semakin mengerti bahwa kini tidak ada waktu lagi untuk suam-suam kuku dan berpuas diri dengan kekristenan kita apalagi bermain-main dengan apa yang ditawarkan dunia yang justru semakin menggoda saat-saat ini agar kita lebih menghabiskan banyak waktu kita kepada perkara-perkara dunia baik melalui masalah-masalah yang rumit yang terjadi dalam kehidupan kita maupun kenikmatan dan kenyamanan-kenyamanan yang ditawarkan dunia dengan sedemikan rupa hanya untuk memuaskan perkara jasmani belaka seperti Firman Tuhan katakan yakni untuk memuaskan  keinginan daging, keinginan mata serta keangkuhan hidup (I Yohanes 2:16).
Hari-hari ini pencobaan, godaan dan penyesatan terjadi secara luar biasa di seluruh dunia tanpa terkecuali, jika engkau tidak berada secara terus menerus dalam naungan dan perlindungan “sayap yang Maha Tinggi” maka tanpa engkau sadari engkau sudah terbawa oleh arus dunia ini dan engkau akan menemukan dirimu tidak lagi sungguh-sungguh mempunyai gairah yang menyala-nyala hanya bagi Yesus, justru saat-saat menjelang kedatanganNya yang kedua kali yang sudah sangat dekat ini. Waspadalah dan latihlah terus “kepekaan rohmu” sehingga engkau sanggup membedakan apa yang baik bagimu, yang berkenan kepada Tuhan dan yang sempurna (Roma 12:2). Engkau tengah berada di masa-masa untuk memilih terus maju bersama Tuhan ditengah-tengah segala kesukaran yang engkau hadapi untuk mendemonstrasikan kasih dan kuasa Tuhan melalui pencobaan dan masalahmu itu atau engkau memilih untuk terlarut bersama tawaran dunia baik yang berupa kenikmatan dan kenyamanan duniawi maupun berupa solusi dan jalan keluar yang pintas dari masalahmu, yang sepertinya memang sedang menekan dan menerormu itu. Sekaranglah waktunya untuk kita melangkah masuk kepada “destiny” kita yang sesungguhnya  yakni “kepenuhan didalam Kristus”. Engkau akan menerimanya jikalau engkau memilih yang “benar” sekaligus “mengerti”, bahwa Ia telah datang sebagai Anak Domba yang disembelih. Dan Yesus Kristus, Sang Anak Domba itu, akan segera datang sebagai Sang Mempelai Pria dan Hakim Yang Benar dan Adil,   kini sedang sungguh-sungguh “mengamati dengan cermat” siapa yang memang benar-benar milikNya dan siapa yang bukan atau yang palsu (hanya nampak luarnya saja). Suara sangkakala terakhir itu akan segera dikumandangkan oleh para malaikat dan akan terdengar sampai ke pelosok-pelosok dan ujung-ujung bumi. Pada saat itu bagi mereka yang bukan milikNya atau yang palsu, yang telah menyesatkan dan menipu banyak orang atas nama Tuhan akan tersingkapkan dan mereka menerima bagian mereka yang sepantasnya. Sudah siapkah engkau jika Yesus Kristus yang kali ini akan datang sebagai Raja diatas segala raja akan memilihmu sebagai mempelaiNya atau sebagai yang bukan kepunyaanNya? Tuhan memberkati - by Joel H.